RIAU24.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk beberapa wilayah di Riau pada Selasa (10/6/2025). Masyarakat diimbau mewaspadai potensi hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, terutama pada siang dan sore hari di Kampar, Indragiri Hulu, dan Indragiri Hilir.
Prakirawan BMKG Pekanbaru, Putri Santy S., menjelaskan bahwa pada pagi hari, sebagian besar Riau akan berkabut atau berawan, dengan kemungkinan hujan ringan di Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kampar, dan Bengkalis. Memasuki siang hingga sore, cuaca diprakirakan cerah berawan hingga berawan, dan hujan ringan hingga sedang bisa terjadi di Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Siak, Pelalawan, serta Kepulauan Meranti.
Malam hari diprediksi berawan dengan potensi hujan ringan di Indragiri Hilir, sementara dini hari kembali diselimuti kabut dan awan. Suhu udara di Riau berkisar antara 23,0 hingga 33,0 derajat Celsius, dengan kelembapan 55 hingga 99 persen. Angin bertiup dari selatan ke barat dengan kecepatan 10–30 km/jam, dan gelombang laut di perairan Riau tergolong rendah (0,5 hingga 1,25 meter).
Ancaman Karhutla Masih Mengintai
Selain cuaca ekstrem, BMKG juga melaporkan adanya 88 titik panas (hotspot) di Pulau Sumatera per pukul 23.00 WIB. Hotspot ini tersebar di Bengkulu (2), Jambi (9), Lampung (14), Sumatera Barat (4), Sumatera Selatan (21), Sumatera Utara (11), Kepulauan Riau (1), dan Bangka Belitung (17).
Khusus di Riau, terpantau sembilan titik panas di Bengkalis (2), Rokan Hilir (3), Indragiri Hilir (2), Indragiri Hulu (1), dan Kota Dumai (1).
Putri Santy menegaskan bahwa situasi ini menandakan ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih perlu diantisipasi. Ia mengimbau masyarakat di daerah rawan untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar dan selalu mengikuti informasi resmi dari BMKG.
"Perubahan cuaca di Riau sangat cepat dan tidak menentu, sehingga kewaspadaan tetap diperlukan," ujarnya.
Ia juga mengingatkan agar masyarakat menghindari berlindung di bawah pohon besar atau baliho saat terjadi hujan deras disertai angin kencang.