Indosat Gelar "Indonesia AI Day for Mining Industry" untuk Dorong Digitalisasi Sektor Tambang

R24/riko
Foto (istimewa)
Foto (istimewa)

RIAU24.COM Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat/IOH) menyelenggarakan Indonesia AI Day for Mining Industry sebagai bagian dari komitmennya mendukung adopsi kecerdasan artifisial (AI) di sektor pertambangan. Acara ini mengangkat tema "Navigating the Future of Indonesia’s Mining Industry” dan dihadiri pelaku industri, regulator, serta mitra teknologi global.  

Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani, menyatakan apresiasinya atas inisiatif ini. "AI menjadi kebutuhan strategis untuk meningkatkan daya saing sektor pertambangan dan transisi energi hijau. Pemerintah akan mendorong kebijakan dan SDM terkait AI," ujarnya.  

Vikram Sinha, Presiden Direktur & CEO Indosat, menekankan peran teknologi dalam transformasi industri. "Kami ingin membangun ekosistem pertambangan yang cerdas, aman, dan berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif," jelasnya.  

Acara ini juga menghadirkan pembicara kunci seperti perwakilan McKinsey and Company, Meutya Hafid (Menkominfo), Rachmat Makkasau (Dirut PT Amman Mineral Nusa Tenggara), dan Tri Winarno (Dirjen Minerba KESDM) untuk membahas peta jalan digitalisasi sektor pertambangan.  

Melalui kolaborasi lintas sektor, Indosat berupaya memperkuat ekosistem pertambangan digital yang berdaya saing global.  

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak