RIAU24.COM - Siak-Wakil Bupati Siak, Husni Merza mengatakan momen Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, diprediksi akan terjadi lonjakan kedatangan wisatawan di Kota Istana. Kedatangan pengunjung ke kota Siak untuk menghabiskan libur bersama keluarga.
“Diperlukan kesiapsiagaan kita dalam menghadapi libur natal dan tahun baru 2025. Saya minta semua pihak saling berkoordinasi untuk menciptakan kenyamanan bagi para wisatawan yang datang nantinya,” ujar Wabup Husni memimpin rapat Forkopimda, di Balairung Datuk Empat Suku, Komplek Perumahan Abdi Praja, Senin (23/12/2024) malam.
Wabup Husni, menekankan pentingnya sinergi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam menghadapi momen libur Nataru ini. Ia minta petugas medis baik di Puskesmas maupun di RSUD tetap siaga menghadapi libur Nataru.
"Camat juga harus siap siaga dalam menyambut tahun baru karena akan ada aktivitas meningkat. Termasuk juga Dinas yang bersentuhan langsung dengan masyarakat seperti Puskesmas dan RSUD tetap stand-by,” pintanya.
Karena itu, Sambung Husni malam ini di gelar Rapat Koordinasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama Organisasi perangkat Daerah (OPD) guna memastikan kesiapan seluruh pihak terkait.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak, Tekad Perbatas menyampaikan bahwa jumlah kunjungan wisatawan diperkirakan meningkat dari tahun sebelumnya.
“Tahun lalu, total pengunjung mencapai 50.000 hingga 100.000 orang, terutama pada hari Rabu hingga Minggu nanti. Tahun ini, dengan adanya penambahan spot wisata baru dan berbagai iven, angka itu diprediksi akan bertambah,” ujarnya.
Faktor lain yang mendorong peningkatan kunjungan adalah kondisi cuaca. Musim hujan yang menyebabkan beberapa akses ke Sumatra Barat terganggu menjadikan Siak sebagai alternatif destinasi wisata di Provinsi Riau.
"Sebanyak 73 petugas kami siapkan untuk menjaga objek wisata unggulan, terutama Istana Siak. Kami sudah mempersiapkan seluruh staf untuk menjalankan tugas akhir tahun seperti biasanya. Semua akan berjalan dengan optimal" ucapnya.
Sementara, Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Siak I Wayan Wiratama juga menyampaikan kesiapannya dalam pengaturan lalu lintas.
Menurutnya, dengan adanya penataan baru di depan Istana Siak, pihaknya akan menyiapkan rekayasa lalu lintas dan beberapa titik parkir, seperti di depan Makam Koto Tinggi, Masjid Syahbudin, dan area cadangan di depan kantor Dinas Perhubungan.
"Sebanyak 134 personel kita tempatkan di sembilan posko pengamanan, yang didukung oleh 16 personel TNI dan 50 polisi,” ringkasnya.(Lin)