Proyektil Ditembakkan ke Israel Utara Beberapa Jam Setelah Dimulainya Operasi Darat di Lebanon

R24/tya
Proyektil yang ditembakkan ke Israel /Reuters
Proyektil yang ditembakkan ke Israel /Reuters

RIAU24.COM Militer Israel mengatakan beberapa proyektil ditembakkan pada hari Selasa dari seberang perbatasan ke daerah utara negara itu setelah Israel memulai serangan darat yang ditargetkan terhadap posisi Hizbullah di Lebanon selatan.

“Proyektil ditembakkan setelah sirene berbunyi di daerah Metula dan Avivim,” kata militer, menambahkan bahwa beberapa proyektil dicegat sementara yang lain jatuh di area terbuka.

Polisi mengatakan satu proyektil menghantam jalan dekat pusat kota Kfar Kassen, melukai seorang pria yang terkena pecahan peluru dan dirawat oleh layanan darurat.

Tembakan lintas batas dari Lebanon terjadi ketika Israel meluncurkan apa yang disebutnya operasi darat terbatas di Lebanon selatan dan juga menargetkan Beirut selatan, Damaskus dan Gaza di tengah kesibukan pertempuran.

Selasa pagi, militer Israel mengatakan pasukannya, yang didukung oleh serangan udara dan artileri, melakukan serangan darat yang ditargetkan pada posisi Hizbullah di permukiman di sepanjang perbatasan.

Dikatakan target itu menimbulkan ancaman langsung bagi komunitas Israel utara, dan memperingatkan warga sipil Lebanon agar tidak mengemudi di zona selatan di sepanjang perbatasan.

Sementara itu, kelompok militan yang didukung Iran mengatakan telah dua kali menargetkan pergerakan pasukan Israel di Metula di Israel utara, setelah IDF mengumumkan dimulainya operasi darat lintas batas terbatas.

“Kelompok itu menargetkan gerakan tentara musuh di Metula dengan peluru artileri,” katanya dalam sebuah pernyataan.

Di tempat lain, dikatakan telah menargetkan pengumpulan tentara musuh di daerah yang sama dengan roket.

(***)

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak