Ini 5 Cara Bikin Rumah Terasa Sejuk Seperti Bangunan Peninggalan Belanda

R24/riko
Foto (net)
Foto (net)

RIAU24.COM - Bangunan peninggalan Belanda sejak awal tidak memakai AC di dalamnya, tetapi bisa tetap terasa sejuk. Hal ini berbanding terbalik dengan kondisi kebanyakan rumah di Indonesia yang lebih modern justru mengandalkan AC.

Sebenarnya bagaimana cara bikin rumah terasa sejuk seperti bangunan peninggalan Belanda?

Seperti yang diketahui bangunan Belanda banyak ditemukan di Indonesia karena peninggalan bekas penjajahan. Bangunan peninggalan Belanda tidak hanya berbentuk rumah pemerintahan seperti di Kota Tua, di sekitar Jakarta juga banyak rumah dengan arsitektur Belanda yang bisa ditemui.

Bukannya dihancurkan, bangunan peninggalan Belanda ini justru dirawat oleh pemerintah setempat, dibeli dan digunakan sebagai hunian, hingga dijadikan objek wisata.

Ada berbagai alasan bangunan peninggalan Belanda tetap dipertahankan. Misalnya karena arsitektur bangunan yang klasik, bentuk bangunan yang terlihat kokoh, halamannya yang luas, hingga bangunannya yang dikenal sejuk.

Ternyata bangunan peninggalan Belanda di Indonesia memang di desain menyesuaikan iklim tropis di sini. Maka tidak heran bangunannya banyak memakai warna putih atau cerah dengan banyak jendela untuk sirkulasi udara yang baik.

Selain itu, ada beberapa aspek bangunan lain yang unik dari bangunan peninggalan Belanda yang bisa dicontoh untuk rumah-rumah masa kini agar terasa sejuk. Melansir dari CNBC, Sabtu (4/5/2024), penyedia jasa konstruksi, Gravel Indonesia berikut 5 cara bikin rumah terasa sejuk seperti bangunan peninggalan Belanda.

1. Menggunakan Bata Tebal

Dinding rumah berfungsi sebagai fondasi utama dan pelindung dari panas dan hujan. Maka bahan yang digunakan tentu tidak main-main. Jika biasanya bangunan modern dindingnya hanya setengah bata, bangunan peninggalan memakai bata tebal. Cara ini efektif membuat rumah terasa sejuk.

"Dindingnya yang tebal membuat sinar matahari butuh waktu lama buat bikin dinding rumah kolonial jadi lebih panas. Efeknya, tentu rumah jadi lebih sejuk," kata Gravel.

2. Halaman yang Luas

Pada masa penjajahan Belanda di Indonesia, mereka adalah tuan tanah di sini. Tidak heran bangunan pada masa itu memiliki halaman yang luas. Namun, itu bukan alasan sebenarnya. Halaman yang luas dinilai mampu membuat teras terhindar dari percikan air hujan dan mengurangi panas matahari. Selain itu, teras rumah mereka juga memiliki teritiasan atau atap tambahan yang cukup dalam.

"Selain membuat teras terhindar dari tempias air hujan, keberadaan teritisan juga bisa mengurangi panas matahari langsung terkena dinding rumah," tambahnya.

3. Langit-langit Rumah yang Tinggi

Jika kamu hanya memiliki halaman yang terbatas, kamu bisa mengusahakan bagian langit-langit rumah dibuat tinggi. Bangunan peninggalan Belanda identik dengan langit-langit yang tinggi untuk menambah kesejukan di dalamnya.

Semakin tinggi Langit-langit rumah, menurut Gravel dapat menarik udara panas setinggi mungkin sehingga bagian bawa lebih terasa dingin.

"Tinggi lantai ke atap ini berpengaruh juga yah. Makin tinggi atap, udara panas naik makin jauh ke atas. Hasilnya, bagian ruangan jadi lebih dingin," jelas Gravel.

4. Banyak Jendela

Perputaran udara di dalam bangunan peninggalan Belanda juga terbantu berkat sirkulasi udara yang baik. Jika kamu perhatikan, bangunan peninggalan Belanda memiliki jumlah jendela yang banyak. Jendela adalah akses udara masuk dan keluar. Kamu tidak perlu menggunakan AC karena rumah sudah terasa sejuk berkat sirkulasi yang baik.

"Jendela yang banyak dengan langit-langit tinggi membuat udara bisa bebas keluar masuk alias banyak angin!" ungkap Gravel.

5. Penggunaan Lantai Teraso

Tidak hanya pada bagian atas, bagian bawah seperti lantai juga berperan membuat rumah terasa sejuk. Bangunan peninggalan Belanda diketahui menggunakan lantai teraso yakni salah satu jenis lantai yang terbuat dari beberapa bahan baku, seperti marmer, granit, dan batu alam. Jenis lantai terasi dikenal dapat menyejukkan ruangan dan memiliki corak yang menarik.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak