Mengutip detik.com, desa Girthoorn dibagun dengan model kanal, desa ini hanya bisa diakses dengan berjalan kaki dan perahu kecil.
Ya, tidak beberapa rumah yang dibuat seperti pulau-pulau kecil yang berseberangan. Gaya arsitektur tiap rumah sangat berbeda-beda. Merujuk ke tahun pembangunan desa, rumah-rumah ini masih banyak yang asli atau berumur ratusan tahun.
Bayangkan, tak ada suara berisik klakson dan asap kendaraan motor. Dedikasi ini membuat Giethoorn terpilih menjadi desa yang bebas akan polusi dunia.
Menariknya, desa ini bagaikan negeri dongeng dengan keindahan taman-taman bunga di pinggir kanal. Mendayung perahu perlahan sambil menikmati bunga-bunga.
Baca Juga: Begini Cara Israel Gunakan Protes Mahsa Amini untuk Mengacaukan Iran
Desa ini sudah membuka dirinya sebagai destinasi wisata sejak lama. Penginapan dan restoran bisa traveler nikmati jik aingin tinggal lebih lama.
Sebagai desa di negeri 4 musim Giethoorn pun mengalami dinginnya salju. Alhasil sungai pun beku, perahu di simpan dan masyarakat memanfaatkan es di sungak untuk bermain ice skating.
(***)
