RIAU24.COM - Aktor senior dan tersukses di tanah air, Hengky Solaiman meninggal dunia. Meninggalnya Hengky Solaiman menyisakan duka bagi para pengemarnya.
Sosok sang anak, Verdi Solaiman kemudian diyakini bisa mengikuti kesuksesan baik di layak kaca atau perfilman tanah air. Dirangkum dari berbagai sumber Verdi Solaiman atau pemiik nama Zulverdi Amos Solaiman lahir 14 Maret 1975. Verdi Solaiman anak kedua dari Henky Solaiman.
Baca Juga: Sidang PK Sengketa Saham Herry Amin Digelar di PN Pekanbaru, Kuasa Hukum Berharap Mahkamah Agung Berikan Keputusan yang Adil
Sebenarnya Verdi Solaiman pernah 10 tahun kuliah dan bekerja di bidang Advertising Design di Amerika (Columbus, OH). Saat Verdi Solaiman pulang ke tanah air dirinya langsung jatuh cinta dengan akting.
Selanjutnya tanpa sengaja tahun 2004 Verdi Solaiman masuk ke sekolah akting Sakti Aktor Studio. Di sekolah seni peran Verdi Solaiman banyak terlibat dalam pementasan teater karya-karya off-broadway dan mementaskan "Mass Appeal" karya Bill C. Davis sebagai ujian akhirnya.
Baca Juga: Korupsi Bertopeng Utang Negara Sebesar Rp8,9 M: JPU Ungkap Dugaan Suap Rp2,9 Miliar Masuk Kantong Risnandar Mahiwa
Peralihan ke dunia film layar lebar dimulai Verdi Solaiman lewat debut-nya di Jakarta Undercover (film). Selain sebagai aktor Verdi juga bekerja sebagai creative director untuk promo film layar lebar sejak tahun 2006. Di mulai dari film "Jomblo" produksi Sinemart Pictures lalu berturut-turut, Ketika Cinta Bertasbih, Pocong (film), Maaf Saya Menghamili Istri Anda, Karma, dan sebagainya.