Camat Mandau, Berharap Perusahaan yang Beroperasi di Kabupaten Bengkalis Berikan Kesempatan Pada Anak Tempatan

R24/hari
Camat Mandau Riki Rihardi/hari
Camat Mandau Riki Rihardi/hari

RIAU24.COM -  BENGKALIS - Camat Mandau Riki Rihardi berharap perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayahnya, memberikan kesempatan pada anak tempatan untuk bekerja di perusahaan tersebut.

Pasalnya, kata Camat Riki, saat ini banyak anak negeri ini yang belum mendapatkan kesempatan dimaksud.

Bahkan, imbuhnya, ada perusahaan yang berada di sebelah rumah mereka, tapi mereka hanya jadi penonton. Hanya bisa melihat saja.

Baca Juga: Bupati Kasmarni Dorong Hilirisasi dan Penguatan SDM Sawit

“Orang bekerja, namun mereka tidak mendapatkan kesempatan untuk bekerja di tempat tersebut. Menjadi penonton di kampung sendiri,"ungkapnya baru baru ini.

Katanya, dulu perusahaann-perusahaan selalu berdalih dan menyampaikan padanya bahwa masyarakat tempatan tak punya skill.

“Sekarang jangankan skill. Anak-anak di negeri kita ini bukan hanya tamatan S1 (sarjana strata 1). Banyak juga yang tamatan S3,"ujar Camat Riki.

Dia menyampaikan kesahnya itu saat menghadiri dan memberikan sambutan pada kegiatan Bimbingan dan Penyuluhan Tata Cara Laporan Penanaman Modal (LPMK) di Aula Hotel Amadeo, jalan Hang Tuah Duri.

Kegiatan yang ditaja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPSP) Kabupaten Bengkalis dan berlangsung sehari tersebut, diikuti 35 perusahaan di Kecamatan Mandau dan sekitarnya.

Baca Juga: Bupati Kasmarni Ajak Apindo Jadi Pilar Ekonomi Daerah Tangguh dan Inklusif

Kepada perwakilan perusahaan yang mengikuti kegiatan tersebut, dia berpesan agar dapat disampaikan pada pimpinannya.

“Agar dapat membuka peluang sebesar-besarnya kepada masyarakat, terkhusus warga Kecamatan Mandau, sehingga dapat merasakan kesempatan bekerja di perusahan-perusahaan yang ada di daerah ini,"ujar Camat Riki.***


R24/phi/hari

 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Riau24. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak